Info Covid-19 Sumbar Sabtu, 5 September 2020

Total sampai hari ini telah 2.506 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 70 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19. Sembuh bertambah 21 orang, sehingga total sembuh 1.429 orang dan meninggal bertambah 1 orang, sehingga total meninggal 60 orang.



Spesimen sampai hari ini:

Jumlah Spesimen Diperiksa: 129.758
Jumlah Orang Diperiksa: 109.574

Positivity Rate (PR): 2,29%.

Total 2.506 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian:

Dirawat di berbagai rumah sakit 184 orang (7,34%)
Isolasi mandiri 671 orang (26,78%)
Isolasi daerah 29 orang (1,16%)
Isolasi BPSDM 45 orang (1,80%)
Isolasi PPSDM 88 orang (3,51%)
Meninggal dunia 60 orang (2,39%)
Sembuh 1429 orang (57,02%)
Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan 3.057 sample (Lab. Fak. Kedokteran Unand 2.801 spesimen dan Lab Veteriner Baso Agam 256 spesimen), terkonfirmasi tambahan 70 (tujuh puluh) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 21 orang.

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 70 orang yaitu:
Kab. Limopuluah Kota 2 orang.
Kab. Solok Selatan 1 orang.
Kota Padang 30 orang.
Kab. Pesisir Selatan 1 orang.
Kota Pariaman 8 orang.
Kab. Sijunjung 15 orang.
Kab. Agam 6 orang.
Kota Bukittinggi 3 orang.
Kota Padang Panjang 1 orang.
Kota Payakumbuah 2 orang.
Kab. Pasaman 1 orang.
Berikut rinciannya:

Kab. Limopuluah Kota 2 orang.

Wanita 53 th, warga Taram, pekerjaan pedagang, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Pria 41 th, warga Simalanggang, pekerjaan Nakes, diketahui dari hasil skrining, isolasi mandiri sementara.
Kab. Solok Selatan 1 orang.

Pria 53 th, warga Padang Aro, pekerjaan politisi, riwayat perjalanan dari Jakarta, isolasi mandiri sementara.
Kota Padang 30 orang.

Pria 34 th, warga IV Jurai, pekerjaan petani, riwayat kontak dengan keluarga yang pulang dari Riau, isolasi mandiri sementara.
Wanita 60 th, warga Ps. Gadang, status IRT, diduga terpapar dari aktivitas, dirawat di RS BMC.
Pria 26 th, warga Sawahan, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Pria 68 th, warga Parak Gadang, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, isolasi mandiri sementara.
Wanita 24 th, warga Jati, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 41 th, warga Koto Panjang, pekerjaan ART, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 34 th, warga Olo, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 47 th, warga Parker, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 48 th, warga Siteba, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 57 th, warga Koto Panjang, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 75 th, warga Alai Parak Kopi, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 57 th, warga Andaleh, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 38 th, warga Tabiang, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 32 th, warga Surau Gadang, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 21 th, warga Gurun Laweh, status mahasiswa, diduga terpapar dari aktivitas, isolasi mandiri sementara.
Pria 28 th, warga Belakang Tangsi, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Wanita 34 th, warga Andaleh, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 36 th, warga Andaleh, pekerjaan Nakes, riwayat perjalanan dari Pekanbaru, isolasi mandiri sementara.
Wanita 31 th, warga Jati, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 31 th, warga Pagambiran, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 32 th, warga Simpg Haru, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 32 th, warga Gn. Pangilun, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 33 th, warga Parupuak Tabiang, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 24 th, warga Kuranji, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 45 th, warga Kudapakar, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 35 th, wargs Bunguih Selatan, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 44 th, warga Parak Gadang, pekerjaan swasta, pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, isolasi mandiri sementara.
Pria 25 th, warga Ujuang Gurun, pekerjaan pegawai Bank, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Pria 42 th, warga Korong Gadang, pekerjaan karyawan BUMN, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 44 th, warga Indaruang, pekerjaan karyawan Bank, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kab. Pesisir Selatan 1 orang.

Pria 66 th, warga IV Jurai, pekerjaan Petani, riwayat kontak dengan keluarga pulang dari Riau, isolasi mandiri sementara.
Kota Pariaman 8 orang.

Batita laki-laki 2 th, warga Kp. Jawa, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 30 th, warga Kp. Jawa, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 33 th, warga Balai Nareh, pekerjaan Polri, kontak dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Pria 20 th, warga Alai Galombang, pekerjaan Polri, kontak dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Pria 55 th, wargs Toboh Palapah, pekerjaan PNS, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 27 th, warga Cubadak Aia, status mahasiswa, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 24 th, wargs Cubadak Aia, status mahasiswa, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 60 th, warga Cubadak Aia, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kab. Sijunjung 15 orang.

Wanita 60 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan pedagang, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 27 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 66 th, warga Muaro Bodi, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 10 th, warga Muaro Bodi, status pelajar, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 10 th, warga Muaro Bodi, status pelajar, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 65 th, warga Muaro Bodi, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 14 th, warga Muaro Bodi, status pelajar, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 39 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan guru, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 13 th, warga Palangki, status pelajar, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 43 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan Guru, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 57 th, warga Palangki, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 49 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 57 th, warga Muaro Bodi, pekerjaan pedagang, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanits 62 th, warga Muaro Bodi, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanits 48 th, wargs Muaro Bodi, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kab. Agam 6 orang.

Pria 47 th, warga Tiku, pekerjaan karyawan honor, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Wanita 59 th, warga Pasie Laweh, pekerjaan swasta, kontak dari cluster baralek, isolasi mandiri sementara.
Wanita 20 th, warga Palembayan, status ex pelajar, kontak dari cluster baralek, isolasi mandiri sementara.
Wanita 49 th, warga Pakan Sinayan, pekerjaan karyawan RS, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Wanita 29 th, warga Biaro, pekerjaan swasta, kontak dari cluster baralek, isolasi mandiri sementara.
Wanita 48 th, warga Pakan Kamih, pekerjaan Nakes, kontak dari cluster baralek, isolasi mandiri sementara.
Kota Bukittinggi 3 orang.

Wanita 31 th, warga Puhun Tembok, pekerjaan Nakes, diduga terpapar dari pekerjaan, isolasi mandiri sementara.
Wanita 50 th, warga Mandiangin Koto Selayan, pekerjaan Nakes, isolasi mandiri sementara.
Pria 28 th, warga Puhun Pintu Kabun, pekerjaan karyaean RS, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kota Padang Panjang 1 orang.

Pria 28 th, warga koto Panjang, pekerjaan Satpam, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kota Payakumbuah 2 orang.

Pria 33 th, warga Payolansek, pekerjaan PNS, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Pria 31 th, warga Aua Kuniang, pekerjaan pedagang, kontak dengan kasus konfirmasi, isolasi mandiri sementara.
Kab. Pasaman 1 orang.

Wanita 55 th, warga Rao Selatan, status IRT, riwayat kontak dengan keluarga pulang dari Jakarta, meningga dunia.
Pasien sembuh sebanyak 21 orang dengan rincian:
Kota Padang 10 orang.
Kota Padang Panjang 1 orang.
Kabupaten Tanah Datar 3 orang.
Kabupaten 50 Kota 4 orang.
Kabupaten Dharmasraya 1 orang.
Kabupaten Agam 1 orang.
Kota Bukittinggi 1 orang.
Berikut rinciannya:

Kota Padang 10 orang.

Pria 28 th, warga Lb. Buayo, pekerjaan karyawan swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RS. Unand.
Wanita 60 th, warga Batipuah Panjang, status IRT, diduga terpapar daei aktivitas keluarga, pasien RS. Unand.
Wanita 27 th, warga Batipuah Panjang, pekerjaan karyawan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS. Unand.
Wanita 40 th, warga Piai Tangah, pekerjaan Nakes, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RS. Unand.
Pria 27 th, warga Anduriang, pekerjaan Nakes, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RS. Unand.
Pria 28 th, warga Lb. Lintah, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
Wanita 31 th, warga Jati, pekerjaan Nakes, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUP Dr. M. Djamil.
Pria 20 th, warga Simpg Haru, status mahasiswa, kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
Wanita 60 th, warga Simpg Haru, status IRT, kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
Pria 38 th, warga Batang Arau, pekerjaan Nakes, didugs terpapar dari pekerjaan, pasien RSUP Dr. M. Djamil.
Kota Padang Panjang 1 orang.

Wanita 47 th, warga Pasa Usang, pekerjaan swasta, kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina PPSDM.
Kab. Tanah Datar 3 orang.

Pria 35 th, warga Rambatan, pekerjaan Nakes, kontak PKM Limo kaum.
Pria 24 th, warga Limo Kaum, pekerjaan swasta, kontak PKM Pagaruyuang, pasien karantina PPSDM.
Wanita 45 th, warga Tj. Ameh, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, pasie karantina PPSDM.
Kab. Limopuluah Kota 4 orang.

Wanita 32 th, warga Koto Tangah, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, pasie karantina PPSDM.
Wanita 34 th, warga Situjuah, pekerjaan Nakes, kontak dengan kasus konfirmasi, pasie karantina PPSDM.
Wanita 34 th, warga Harau, pekerjaan guru hobor, diketahui dari hadil skrining PKM Situjuah, pasien karantina PPSDM.
Pria 8 th, warga Harau, status pelajar, diketahui dari hadil skrining PKM Situjuah, pasien karantina PPSDM.
Kab. Dharmasraya 1 orang.

Pria 51 th, warga Muaro Sopan, pekerjaan guru, diduga terpapar dari aktivitas, pasien Dinkes Dharmasraya.
Kab. Agam 1 orang.

Pria 42 th, warga Pdg Lua, pekerjaan wiraswasta, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien Dinkes Agam.
Kota Bukittinggi 1 orang.

Wanita 71 th, warga Sapiran, status IRT, diduga terpapar dari aktivitas keluarga dan riwayat perjalanan dari Medan, pasien RSUD Achmad Mochtar.
Meninggal dunia 1 orang dengan rincian:
Wanita 55 th, warga Rao Selatan Kabupaten Pasaman, status IRT, riwayat kontak dengan keluarga pulang dari Jakarta, warga RSUD Lb. Sikapiang.
Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Sabtu 5 September 2020 pukul 12.00 WIB.

Kasus Suspek dengan total 359 orang.
Dirawat sebanyak 58 orang.
Isolasi mandiri sebanyak 301 orang.(sye)