Hari Ini 29 mei 2020 Sumbar Nihil Pasien Positif Covid-19
Betrans.PADANG, -- Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan, total warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 hingga hari ini sebanyak 541 orang, jumlah tersebut sama dengan jumlah kemarin.
"Artinya, tidak terjadi penambahan yang positif, sementara sembuh bertambah 6 orang, dari 361 sampel yang diterima dan diperiksa," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Beritatransisi.com , Jumat (29/5/2020).
Jasman menambahkan, laporan tersebut diterima dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M. Sc.
Pasien sembuh sebanyak 6 orang tersebut berasal dari Kota Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai , dengan rincian:
1. Laki-laki berusia 35 tahun, warga Kuranji, pekerjaan pegawai BUMN, terinfeksi karena kontak dengan saudara dari Jakarta, pasien Semen Padang Hospital.
2. Laki-laki berusia 50 tahun, warga Padang Timur, pekerjaan Dosen, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien Semen Padang Hospital.
3. Perempuan berusia 48 tahun, warga Pagambiran Ampalu, status ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
4. Anak-anak (laki-laki) berusia 6 tahun, warga Aua Duri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinas Kesehatan Padang.
5. Anak-anak (laki-laki) berusia 6 th, warga Kubu Dalam Parak Karakah, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinas Kesehatan Kota Padang .
"Dari Kabupaten Kepulauan Mentawai yakni, perempuan berusia 18 tahun, warga Desa Bosua, status mahasiswi, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Mentawai ," ujarnya.
"Dari 541 orang yang positif, dengan rincian 122 orang dirawat di berbagai Rumah Sakit, isolasi mandiri 42 orang, isolasi daerah 2 orang, Bapelkes 13 orang, BPSDM 35 orang, BPP Padang 14 orang, dan di BDK 38 orang, meninggal dunia 25 orang dan sembuh 250 orang," pungkasnya.(son)
#yen
"Artinya, tidak terjadi penambahan yang positif, sementara sembuh bertambah 6 orang, dari 361 sampel yang diterima dan diperiksa," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Beritatransisi.com , Jumat (29/5/2020).
Jasman menambahkan, laporan tersebut diterima dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M. Sc.
Pasien sembuh sebanyak 6 orang tersebut berasal dari Kota Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai , dengan rincian:
1. Laki-laki berusia 35 tahun, warga Kuranji, pekerjaan pegawai BUMN, terinfeksi karena kontak dengan saudara dari Jakarta, pasien Semen Padang Hospital.
2. Laki-laki berusia 50 tahun, warga Padang Timur, pekerjaan Dosen, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien Semen Padang Hospital.
3. Perempuan berusia 48 tahun, warga Pagambiran Ampalu, status ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
4. Anak-anak (laki-laki) berusia 6 tahun, warga Aua Duri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinas Kesehatan Padang.
5. Anak-anak (laki-laki) berusia 6 th, warga Kubu Dalam Parak Karakah, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinas Kesehatan Kota Padang .
"Dari Kabupaten Kepulauan Mentawai yakni, perempuan berusia 18 tahun, warga Desa Bosua, status mahasiswi, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Mentawai ," ujarnya.
"Dari 541 orang yang positif, dengan rincian 122 orang dirawat di berbagai Rumah Sakit, isolasi mandiri 42 orang, isolasi daerah 2 orang, Bapelkes 13 orang, BPSDM 35 orang, BPP Padang 14 orang, dan di BDK 38 orang, meninggal dunia 25 orang dan sembuh 250 orang," pungkasnya.(son)
#yen