Pansus I DPRD Padang Lakukan Kunker Ke Kabupaten Sleman
Anggota Pansus I, Budi Syahrial mengungkap MoU Pemerintah Kabupaten Sleman dan Perguruan Tinggi (PT). Ia mengatakan, Kabupaten Sleman dalam melakukan penyusunan rencana pembangunan daerahnya agar efektif, efisien dan ilmiah menggandeng Universitas Gadjah Mada serta 5 perguruan tinggi lainnya yang berada di kabupaten Sleman.
“FGD dilakukan secara gradual minimal 1 kali persmester tentang pembangunan dan evaluasinya. MoU ditandatangani langsung oleh Bupati dengan para Rektor dan kemudian pola kerjasamanya dipecah lagi di setiap OPD agar pembangunan berjalan baik, direncanakan dan diawasi bersama,” terang Budi, Rabu (9/10) di Sleman.
Dikatakan Budi, sejumlah universitas difasilitasi dan didukung Pemkab Sleman justru rajin melakukan riset dengan melibatkan para mahasiswa untuk melakukan monitoring dan evaluasi agar setiap program yang dijalankan tepat sasaran serta banyak lagi program yang dijalankan dengan bantuan ide dari perguruan tinggi.Mahasiswa yang terlibat riset diberikan sertifikat oleh Pemkab Sleman sehingga menjadikan mereka bergairah untuk membantu Pemkab Sleman,” ujarnya.
Menurut Budi, hal baik ini harusnya juga dilakukan di Kota Padang. Pasalnya, ada 3 Universitas Negeri di Kota Padang, yaitu Unand, UNP dan UIN Imam Bonjol dengan jumlah peneliti dan profesor sangat banyak.
“Namun belum ada keterlibatan bersama untuk membangun Sumbar dan Kota Padang khususnya. Saya akan mendesak agar Walikota Padang serius meniru hal ini sehingga terjadi kerjasama untuk pengabdian perguruan tinggi dengan Pemko demi percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.(ic/*)