Bupati Dharmasraya Serahkan Bantuan Untuk Lima Anak Rawan Gizi

Betrans,Dharmasraya – Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan membagikan lima paket bantuan kepada lima anak yang mengalami rawan kekurangan gizi. Kelima anak yang menerima bantuan tersebut berasal dari Kecamatan Sungai Rumbai dan sekitarnya. Pemberian bantuan tersebut bertepatan dengan acara pencanangan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Kecamatan Sungai Rumbai.
Dengan terus menebar senyum, Bupati Sutan Riska langsung membagikan bantuan bagi anak rawan kekurangan gizi yang digendong orang tuanya. “Kita berharap dengan bantuan yang kita berikan ini, anak-anak harapan kita dapat terhindar dari penyakit kurang gizi. Masa depan mereka masih panjang, mari sama sama kita entaskan mereka tanpa kecuali,” ujar Bupati Sutan Riska saat menyerahkan bantuan di acara Germas yang dipusatkan di lapangan hijau Nagari Kurnia Selatan.
Bupati Sutan Riska bersama Wakil Ketua DPRD St Budi Sanjoyo, Ketua Forikan Ny Dewi Sutan Riska, Ketua GOW Ny Febi Novita Amrizal dan semua kepala OPD turut mendampingi penyerahan bantuan kepada masyarakat. Selain itu, Bupati Sutan Riska juga membagikan bantuan 54 ribu ekor benih ikan kepada puluhan kepala keluarga (KK) dan memberi bingkisan kudapan asal ikan kepada 50 siswa PAUD.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Budi Waluyo didampingi Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dodi Sandra Syam SPt MSi menjelaskan, paket bantuan yang diberikan kepada lima anak rawan kurang gizi itu berupa biskuit, telor, beras dan lain lain. Jika dikonsumsi dengan benar untuk anak yang bersangkutan, maka diharapkan anak-anak tersebut tidak jadi kena penyakit kurang gizi.
Pemkab Dharmasraya pimpinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan sepanjang tahun 2018 ini memberikan paket bantuan bagi anak rawan kekurangan gizi sebanyak 30 paket. Setiap anak yang menerima bantuan, diserahkan setiap tiga bulan.
“Kalau dihitung paketnya, ya mencapai 120 paket. Dan Alhamdulillah, petugas lapangan dan Puskesmas yang langsung memantau kegiatan ini, semuanya mengatakan anak-anak yang terima bantuan sudah berangsur membaik,” jelas Budi. (hms)