Kominfo Padang Panjang Seleksi Tenaga Marketing
Betrans, Padang Panjang ~ Untuk menunjang target Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pemanfaatan media luar ruang “Videotron” Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Padang Panjang laksanakan seleksi penerimaan Tenaga Marketing Produk/ Fasilitas Daerah secara transparan.
"Seleksi sudah kita dilaksanakan selama dua hari dimulai Selasa (20/3) dan Rabu (21/3) bertempat di Kantor Dinas Kominfo Kota Padang Panjang," sebut Kadis Kominfo Marwilis, SH, M.Si, Senin (26/3)
Tahapan seleksi penerimaan tenaga marketing Videotron dimulai dari pengumuman perekrutan melalui media sosial Pemerintah Kota Padang Panjang, pelamar yang mengajukan lamarannya ke Dinas Kominfo melalui email diseleksi berdasarkan syarat yang telah ditentukan dimana calon tenaga marketing yang memenuhi persyaratan administratif diminta datang ke Kantor Diskominfo untuk melaksanakan tahapan wawancara.
Kepala Dinas Kominfo Marwilis, SH, M.Si menyebutkan perekrutan mengenai tenaga marketing sempat tertunda, tetapi setelah dilakukan pengumuman ulang, banyak pelamar mengirimkan lamarannya.
Kelanjutannya, Dinas Kominfo melakukan pemanggilan terhadap peserta yang memenuhi syarat untuk melakukan tes wawancara.
"Dihari pertama dari 12 orang peserta yang dihubungi untuk mengikuti wawancara hadir sebanyak 5 orang, di hari kedua dari 11 orang perserta yang memenuhi persyaratan hadir sebanyak 6 orang. Kesemua peserta yang ikut seleksi diwawancarai langsung oleh 6 orang panitia yang terdiri dari internal Dinas Kominfo sendiri dimana masing - masing penguji sudah memiliki penilaian tersendiri," tambah Marwilis.
Lebih lanjut, Kepala Seksi Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Ibnu Sectio Caisaria, S.IP, M.I.Kom menerangkan bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Walikota Padang Panjang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Tarif Retribusi Pemakaian Fasilitas Videotron, maka Diskominfo dituntut untuk berkontribusi dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah.
“Potensi pendapatan daerah dari pemanfaatan videotron akan dimaksimalkan, tenaga marketing yang kita rekrut sekarang mudah-mudahan dapat menjadi nilai tambah untuk membantu peningkatan PAD Kota Padang Panjang dari pemanfaatan videotron,” ujar Ibnu.
Disamping itu Dinas Kominfo juga berharap ketiga unit Videotron milik Pemko Padang Panjang dapat dimanfaatkan dan diminati oleh masyarakat luas, karena videotron ini sangat efektif untuk memasarkan produk unggulan dari sebuah perusahaan.
“Seperti kita ketahui tenaga marketing merupakan salah satu sumberdaya yang dibutuhkan perusahaan/ institusi untuk menarik minat calon penyewa. Nah, untuk menunjang target tersebut melalui publikasi di videotron kita lakukan perekrutan tenaga marketing ini,” kata Ibnu menyudahi. (ki/*)
"Seleksi sudah kita dilaksanakan selama dua hari dimulai Selasa (20/3) dan Rabu (21/3) bertempat di Kantor Dinas Kominfo Kota Padang Panjang," sebut Kadis Kominfo Marwilis, SH, M.Si, Senin (26/3)
Tahapan seleksi penerimaan tenaga marketing Videotron dimulai dari pengumuman perekrutan melalui media sosial Pemerintah Kota Padang Panjang, pelamar yang mengajukan lamarannya ke Dinas Kominfo melalui email diseleksi berdasarkan syarat yang telah ditentukan dimana calon tenaga marketing yang memenuhi persyaratan administratif diminta datang ke Kantor Diskominfo untuk melaksanakan tahapan wawancara.
Kepala Dinas Kominfo Marwilis, SH, M.Si menyebutkan perekrutan mengenai tenaga marketing sempat tertunda, tetapi setelah dilakukan pengumuman ulang, banyak pelamar mengirimkan lamarannya.
Kelanjutannya, Dinas Kominfo melakukan pemanggilan terhadap peserta yang memenuhi syarat untuk melakukan tes wawancara.
"Dihari pertama dari 12 orang peserta yang dihubungi untuk mengikuti wawancara hadir sebanyak 5 orang, di hari kedua dari 11 orang perserta yang memenuhi persyaratan hadir sebanyak 6 orang. Kesemua peserta yang ikut seleksi diwawancarai langsung oleh 6 orang panitia yang terdiri dari internal Dinas Kominfo sendiri dimana masing - masing penguji sudah memiliki penilaian tersendiri," tambah Marwilis.
Lebih lanjut, Kepala Seksi Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Ibnu Sectio Caisaria, S.IP, M.I.Kom menerangkan bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Walikota Padang Panjang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Tarif Retribusi Pemakaian Fasilitas Videotron, maka Diskominfo dituntut untuk berkontribusi dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah.“Potensi pendapatan daerah dari pemanfaatan videotron akan dimaksimalkan, tenaga marketing yang kita rekrut sekarang mudah-mudahan dapat menjadi nilai tambah untuk membantu peningkatan PAD Kota Padang Panjang dari pemanfaatan videotron,” ujar Ibnu.
Disamping itu Dinas Kominfo juga berharap ketiga unit Videotron milik Pemko Padang Panjang dapat dimanfaatkan dan diminati oleh masyarakat luas, karena videotron ini sangat efektif untuk memasarkan produk unggulan dari sebuah perusahaan.
“Seperti kita ketahui tenaga marketing merupakan salah satu sumberdaya yang dibutuhkan perusahaan/ institusi untuk menarik minat calon penyewa. Nah, untuk menunjang target tersebut melalui publikasi di videotron kita lakukan perekrutan tenaga marketing ini,” kata Ibnu menyudahi. (ki/*)
