Festival Ekonomi Dan Budaya Antarbangsa 2016 ,Rekat Hubungan Negri Serumpun
Betrans Padang - Hubungan dua negara, Indonesia dengan Malaysia
semakin terjalin erat. Terlebih setelah digelarnya Festival Ekonomi dan Budaya
Antarbangsa 2016 di Kota Padang, 3-5 Desember ini.
Presiden Malindo MBCC Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar saat pembukaan Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016 di Hotel Kyriad Bumi Minang Padang, menuturkan bahwa antara Indonesia dengan Malaysia merupakan negara yang saling memahami. Sebab, kedua negara saling memiliki budaya yang sama.
Presiden Malindo MBCC Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar saat pembukaan Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016 di Hotel Kyriad Bumi Minang Padang, menuturkan bahwa antara Indonesia dengan Malaysia merupakan negara yang saling memahami. Sebab, kedua negara saling memiliki budaya yang sama.
"Budaya Indonesia
dengan Malaysia sama, karena serumpun. Makanya tidak ada ribut-ribut
lagi," ucapnya, Sabtu (3/12) sore itu.
Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar sempat menyinggung tentang Kota Padang yang semakin hari kian menarik. Menurutnya, Padang tidak saja kota yang cantik, akan tetapi masyarakatnya juga pintar berniaga.
"Saya tahu orang Minang ini kuat berusaha dan berniaga, bahkan sanggup meninggalkan kampung untuk berniaga," sebutnya.
Dengan digelarnya Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016, Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar berharap kerjasama antara MBCC dengan Kota Padang terjalin erat dan tidak berhenti sampai di sini saja. Sebab, dirinya melihat dengan terjalin eratnya hubungan antara Padang dengan Malaysia akan saling menguntungkan bagi kedua daerah tersebut.
"Dengan kerjasama ini nantinya akan saling bahu membahu," sebutnya.
Senada dengan itu, Walikota Padang H. Mahyeldi Ansyarullah Dt Maraji menegaskan bahwa antara Indonesia dengan Malaysia merupakan negeri yang serumpun dan tak akan terpisahkan. Kedua negara memiliki budaya yang sama dan hal inilah yang saling mengokohkan keduanya.
Walikota Padang berterimakasih dengan ditunjuknya Padang sebagai kota penyelenggara Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016. Walikota menyebut, kegiatan ini baru pertama kali digelar di Padang.
Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar sempat menyinggung tentang Kota Padang yang semakin hari kian menarik. Menurutnya, Padang tidak saja kota yang cantik, akan tetapi masyarakatnya juga pintar berniaga.
"Saya tahu orang Minang ini kuat berusaha dan berniaga, bahkan sanggup meninggalkan kampung untuk berniaga," sebutnya.
Dengan digelarnya Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016, Dato' Seri Utama Haji Abdul Rahman bin Bakar berharap kerjasama antara MBCC dengan Kota Padang terjalin erat dan tidak berhenti sampai di sini saja. Sebab, dirinya melihat dengan terjalin eratnya hubungan antara Padang dengan Malaysia akan saling menguntungkan bagi kedua daerah tersebut.
"Dengan kerjasama ini nantinya akan saling bahu membahu," sebutnya.
Senada dengan itu, Walikota Padang H. Mahyeldi Ansyarullah Dt Maraji menegaskan bahwa antara Indonesia dengan Malaysia merupakan negeri yang serumpun dan tak akan terpisahkan. Kedua negara memiliki budaya yang sama dan hal inilah yang saling mengokohkan keduanya.
Walikota Padang berterimakasih dengan ditunjuknya Padang sebagai kota penyelenggara Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016. Walikota menyebut, kegiatan ini baru pertama kali digelar di Padang.
"Terimakasih kepada
Malindo yang telah menunjuk Padang. Acara ini patut kita syukuri dan
sukseskan," ucap Mahyeldi di depan undangan yang hadir di hotel tersebut.
Wakil Duta Besar Indonesia untuk Kuala Lumpur, Trigoestoro Hartanto menyebut bahwa sebenarnya hubungan antara Indonesia dengan Malaysia sudah terjalin erat sejak lama. Bahkan jauh sebelum kedua negara ini merdeka.
"Semoga kedua negara bertetangga ini menjadi mitra yang baik," sebutnya.
Dalam acara pembukaan Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016 itu nampak hadir ratusan pengusaha dari Malaysia. Mereka sengaja datang ke Padang untuk melihat potensi Kota Padang.
Sore itu, Walikota Padang juga sempat memaparkan potensi Kota Padang. Setelah itu rombongan menuju Masjid Agung Nurul Iman untuk menyerahkan sembako kepada warga kurang mampu. Termasuk meresmikan taman bermain di lingkungan masjid tersebut.(tf/ch)
Wakil Duta Besar Indonesia untuk Kuala Lumpur, Trigoestoro Hartanto menyebut bahwa sebenarnya hubungan antara Indonesia dengan Malaysia sudah terjalin erat sejak lama. Bahkan jauh sebelum kedua negara ini merdeka.
"Semoga kedua negara bertetangga ini menjadi mitra yang baik," sebutnya.
Dalam acara pembukaan Festival Ekonomi dan Budaya Antarbangsa 2016 itu nampak hadir ratusan pengusaha dari Malaysia. Mereka sengaja datang ke Padang untuk melihat potensi Kota Padang.
Sore itu, Walikota Padang juga sempat memaparkan potensi Kota Padang. Setelah itu rombongan menuju Masjid Agung Nurul Iman untuk menyerahkan sembako kepada warga kurang mampu. Termasuk meresmikan taman bermain di lingkungan masjid tersebut.(tf/ch)